Kades Tanjung Beringin ikuti Pracemaker Training  2025 dan Lounching Posbankum  BPHN Kemenkum. 

TANJUNG BERINGIN - Kepala Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sungai Laur Kabupaten Ketapang mengikuti Paecemaker Training ( Pelatihan Juru Damai) yang di laksanakan Oleh BPHN Kementerian Hukum  Indonesia selama Tiga Hari secara Hibrid  dan mengikuti Lounching Posbankum Desa, Portal Informasi Bantuan Hukum  serta pelatihan Paralegal dan Pracemaker Kamis (5/6/25) di Kemenkum Jakarta 

Supratman Andi Agtas Menteri  Hukum  mengatakan Upaya Pemerintah dalam mewujudkan pemerataan Keadilan yang merupakan Hak Dasar  semua Bangsa salah satunya melalui Posbankum  Desa Kelurahan . 

" Bahwa Posbankum merupakan wadah saluran bagi seluruh warga Negara untuk mendapatkan Keadilan bagi masyarakat maupun bagi mereka yang Kurang Mampu. 

Seperti kita ketahui Indonesia memiliki sekitar 77 Ribu Desa dan 8 Ribu Kelurahan, namun Posbankum yang terbentuk baru 5.008 dan   ada 777 Organisasi Bantuan Hukum yang bekerjasama bersama BPHN, dimana organisasi ini memberikan Bantuan Hukum Pro Bono atau Tanpa Pungutan Biaya kepada masyarakat kategori Miskin. " Terangnya. 

Kepala Desa Tanjung Beringin Adrianus usai penutup pelatihan mengatakan, saya berterima kasih kepada BPHN Kementerian Hukum RI yang telah meloloskan Kami mengikuti Kegiatan yang sangat Luar Biasa. 

Pracemaker training 2025,  benar sangat berguna bagi kami dimana dalam Tiga Hari kami diberikan sepuluh Materi yang sangat bermanfat sebagai Bekal sebagai Juru Damai Peacemaker. " Ungkapnya. 

Dimana materi di berikan dari Pengantar Negara Hukum dan Pancasila, Pengantar Hukum Pidana, Hukum Perdata, pengantar HAN, Penyelesaian Sengketa, Teori Mediasi, Posbankum, Program Prioritas Pemerintah dan Pembekalan Aktualisasi. 

Kegiatan ini diikuti para Kades /Lurah Se-Indonesia yang memenuhi syarat dan di Rekomendasi dari masing-masing Provinsi. 

" Semoga dengan Materi yang telah kami Terima dapat di aktualisasi dalam memberikan Pelayanan di Posbankum sebagai Peacemaker Juru Damai yang baik dan memberikan Kepuasan dari Pihak yang memperjuangkan Keadilan secara Non Litigation dan bisa menjadi Mediator yang Handal." Katanya. 

(AD).